Gembar-gembor ramah lingkungan ternyata merambah sampai ke dunia maya. Google.com, search engine dengan pengguna terbanyak di seluruh dunia pun ikut terkena imbasnya. Sebuah perusahaan dari Australia bernama Heap Media, membuat versi tampilan hitam dari Google.
Situs ini benar-benar klon sempurna google, dengan fitur-fitur dan fasilitas yang persis sama. Perubahan hanya ada pada tampilan, berupa text abu-abu dengan background hitam kelam.
Meski tidak familiar untuk netter yang terbiasa mengakses google, ternyata background hitam inilah yang justru membuat blackle lebih hemat energi. Pasalnya, ketika monitor menampilkan website berwarna dasar putih, ia harus mengeluarkan daya ekstra sebesar 15 watt lebih besar. Bandingkan dengan menampilkan halaman blackle yang didominasi warna hitam. Daya yang bisa dihemat pun bisa lebih banyak.
Jika dihitung-hitung, dengan reputasi google sebagai search engine paling populer, dalam setahun, energi yang bisa dihemat mencapai 3000 megawatt. Dihitung dengan uang, ini bisa menghemat biaya hingga USD 75ribu atau sekitar Rp. 678 ribu!
Disamping fungsi asli sebagai situs pencari, website ini tampaknya memang difungsikan sebagai media kampanye google agar penggunanya lebih aware pada isu-isu tentang lingkungan. Selain ajakan untuk lebih hemat energi dengan slogan Saving Energy One Search at a Time, dimuat juga link khusus ke situs lain yang sama-sama membawa misi ini. seperti treehugger.com atau situs yang memuat info-info mengenai tips menghemat energi. (rum/bs)