Jaman tampaknya semakin edan, segala sesuatu yang dulu mustahil kini menjadi serba mungkin berkat kemajuan teknologi. Salah satunya adalah diciptakannya robot yang begitu identik dengan manusia, termasuk karakternya.
Seorang peneliti kecerdasan buatan (artificial intelligent) dari Universitas Maastricht Belanda, David Levy, meramalkan di tahun 2005 negara bagian Massachusett akan menjadi negara pertama yang melegalisasi pernikahan manusia dengan robot.
Dalam tesisnya yang berjudul 'Intimate Relationships with Artificial Partners', Levi mengatakan bahwa robot akan menjadi sangat identik dengan manusia baik dalam tampilan fisik, fungsi dan kepribadian yang memungkinkan orang untuk jatuh hati pada robot, berhubungan seksual, dan yang paling mencengangkan menikahi robot.
Ia berkilah, meskipun hal ini memang terdengar agak aneh, tapi sebenarnya tidak. "Jatuh cinta dan berhubungan seksual dengan robot menjadi hal yang yang tidak bisa dihindari," umbarnya.
Levy juga memprediksi Massachusetts akan menjadi wilayah pertama yang bakal merestui pernikahan manusia dengan robot karena negara ini paling liberal di antara negara bagian di Amerika Serikat (AS). Buktinya, negara bagian ini juga telah melegalkan pernikahan sesama jenis.
Selain itu, keberadaan tempat penelitian teknologi tingkat tinggi seperti Massachusetts Institute of Technology (MIT) juga menjadi faktor penting lainnya.
Sebuah pemikiran 'unik' dari peneliti lain coba mengais dampak positif dari hal tersebut. Yaitu diharapkan hubungan yang nyeleneh antara manusia dengan robot ini dapat mengurangi angka prostitusi.
(sumber : detikinet.com ash / ash )
Seorang peneliti kecerdasan buatan (artificial intelligent) dari Universitas Maastricht Belanda, David Levy, meramalkan di tahun 2005 negara bagian Massachusett akan menjadi negara pertama yang melegalisasi pernikahan manusia dengan robot.
Dalam tesisnya yang berjudul 'Intimate Relationships with Artificial Partners', Levi mengatakan bahwa robot akan menjadi sangat identik dengan manusia baik dalam tampilan fisik, fungsi dan kepribadian yang memungkinkan orang untuk jatuh hati pada robot, berhubungan seksual, dan yang paling mencengangkan menikahi robot.
Ia berkilah, meskipun hal ini memang terdengar agak aneh, tapi sebenarnya tidak. "Jatuh cinta dan berhubungan seksual dengan robot menjadi hal yang yang tidak bisa dihindari," umbarnya.
Levy juga memprediksi Massachusetts akan menjadi wilayah pertama yang bakal merestui pernikahan manusia dengan robot karena negara ini paling liberal di antara negara bagian di Amerika Serikat (AS). Buktinya, negara bagian ini juga telah melegalkan pernikahan sesama jenis.
Selain itu, keberadaan tempat penelitian teknologi tingkat tinggi seperti Massachusetts Institute of Technology (MIT) juga menjadi faktor penting lainnya.
Sebuah pemikiran 'unik' dari peneliti lain coba mengais dampak positif dari hal tersebut. Yaitu diharapkan hubungan yang nyeleneh antara manusia dengan robot ini dapat mengurangi angka prostitusi.
(sumber : detikinet.com ash / ash )